Penderita Diabetes Boleh Konsumsi Madu – Penderita diabetes disarankan menghindari makanan manis. Bagaimana dengan madu? Apakah ada efek negatif konsumsi madu pada diabetes?
Madu telah lama dikenal sebagai minuman cair dengan sejuta manfaat. Dipercaya bahwa semua kelompok dan umur dapat memperoleh manfaat kesehatan dari produk lebah ini.
Penderita Diabetes Boleh Konsumsi Madu
Lalu bagaimana dengan penderita diabetes yang sebaiknya menjauhi makanan manis? Bolehkah peternak lebah mengonsumsi produk ini? Apakah madu berpengaruh pada penderita diabetes?
Kaya Nutrisi, Ini Manfaat Madu Hitam Untuk Kesehatan
Diabetes atau dikenal juga dengan sebutan kencing manis merupakan penyakit metabolik yang terjadi akibat tingginya kadar gula darah. Penyakit ini terbagi menjadi dua jenis yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.
Sedangkan pada diabetes tipe 2, produksi insulin sebenarnya cukup, namun tidak dapat digunakan secara efektif oleh tubuh. Kondisi yang terjadi pada diabetes tipe 2 disebut dengan resistensi insulin.
Apa itu insulin? Insulin adalah hormon yang mengatur kadar gula darah. Dengan bantuan insulin, gula darah akan masuk ke dalam sel-sel tubuh.
Faktanya, baik gula maupun madu mengandung fruktosa dan glukosa dalam jumlah 1 banding 1. Bedanya, madu mengandung lebih banyak nutrisi dibandingkan gula.
Madu Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes, Asal
Beberapa nutrisi dalam madu adalah kalsium, zat besi, vitamin C, vitamin B, magnesium, fosfor, seng, dan kalium. Selain itu, madu juga mengandung protein yang tidak terdapat pada gula.
Apakah ini berarti madu aman dikonsumsi penderita diabetes? Sayangnya, penelitian mengenai masalah ini masih saling bertentangan. Ada penelitian yang menunjukkan efek positif madu pada diabetes, namun ada juga yang menyatakan sebaliknya.
Misalnya, sebuah penelitian selama 8 minggu menemukan bahwa menambahkan madu ke dalam makanan penderita diabetes dapat meningkatkan kadar gula darah jangka pendek.
Sementara itu, ada penelitian lain yang menemukan bahwa menambahkan madu ke dalam makanan penderita diabetes justru memperburuk kadar gula darah dalam jangka panjang.
Madu Untuk Diabetes
Berbeda dengan kedua penelitian tersebut, penelitian lain yang dilakukan pada tahun 2014 justru menyebutkan bahwa menggabungkan madu dengan obat pengontrol gula darah memiliki manfaat tersendiri.
Sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bahwa madu dapat melengkapi pengobatan diabetes karena kaya akan antioksidan, membantu mengontrol kadar gula darah, dan membantu meningkatkan produksi insulin.
Kesimpulannya, bolehkah penderita diabetes mengonsumsi madu? Jawabannya tergantung pada beberapa faktor. Khususnya yaitu jumlah madu yang dikonsumsi dan seberapa baik pengendalian gula darah pada pasien diabetes.
Jadi, bagi penderita diabetes yang kontrol gula darahnya buruk, konsumsi madu tidak dianjurkan. Bagaimanapun, penderita diabetes harus mengurangi asupan makanan manis.
Sayuran Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Diabetes, Tinggi Karbohidrat
Namun, jika penderita diabetes berhasil mengontrol gula darahnya dengan baik, konsumsi madu dalam batas wajar tetap diperbolehkan. Apalagi jika Anda ingin memanfaatkan produk lebah ini sebagai pengganti gula. Tentu saja madu memiliki manfaat yang lebih besar dibandingkan gula biasa.
Madu untuk diabetes masih menjadi kontroversi. Namun, bukan berarti Anda harus menghindarinya sepenuhnya, apalagi jika Anda menderita diabetes dan mampu menjaga kadar gula darah tetap optimal.
Mengonsumsi madu pada penderita diabetes bisa bermanfaat asalkan Anda mampu mengontrol kadar gula darah agar tetap optimal. Jika Anda mempunyai kendala atau bingung dengan status diabetes Anda saat ini, sebaiknya konsultasikan ke dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi. Pakar jamu ala Rasulullah SAW dr Zaidul Akbar menjelaskan, penderita diabetes bisa mengonsumsi madu dan kurma. Kedua makanan ini aman dikonsumsi meski rasanya manis.
Melalui kanal YouTube-nya, pejabat Dr Zaidul Akbar menjelaskan, penderita diabetes tetap boleh makan kurma dan minum madu namun dalam porsi terbatas. Kedua bahan makanan ini rasanya manis, namun ternyata gula alami pada madu dan kurma tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
Sindografis: 7 Khasiat Minum Air Rebusan Kayu Manis Campur Madu Tiap Hari
“Tidak ada apa-apa, madu dan kurma boleh dikonsumsi penderita diabetes. Kalau bicara madu, orang takut, madu itu mengandung gula, tapi madu ini kandungan gulanya kompleks, ada nutrisinya, ada vitaminnya, ada mineralnya, ada kandungannya. seng,” kata dr Zaidul Akbar.
Dalam hal ini, pria yang akrab disapa Jurus Sehat Rasulullah ini mengatakan, penderita diabetes diperbolehkan meminum madu asalkan tidak berlebihan. “Kalau orang biasa minum madu 3-5 sendok sehari, maka penderita diabetes kebutuhannya lebih sedikit. Tidak apa-apa. Ibu saya juga penderita diabetes, dia minum madu,” jelasnya.
Kurma dan madu merupakan dua sumber makanan yang tercantum dalam Al-Quran, sehingga dr Zaidul Akbar memastikan makanan tersebut aman dikonsumsi dan bermanfaat bagi kesehatan.
“Mintalah keberkahan kepada Allah. Ya Allah, kalau saya minum madu, berkahilah saya,” kata dr Zaidul Akbar.
Amankah Madu Bagi Penderita Diabetes Mellitus
Sama halnya dengan kurma, dr Zeidul Akbar mengatakan kurma mengandung gula sebesar 75 persen. Namun gula ini merupakan jenis gula buah atau fruktosa.
“Penderita diabetes boleh makan kurma? Asal jangan berlebihan. Berapa banyak? Ya, kita yang tahu, tubuh kita mengukur diri kita sendiri,” lanjutnya.
Ia juga menawarkan kombinasi makanan. Misalnya setelah minum madu atau makan kurma, coba imbangi dengan mengonsumsi jamu yang rasanya pahit seperti sambiloto dan brotovalis. Anda juga bisa meminum air rebusan kayu manis untuk mengontrol gula darah.
100 ml madu secara alami mengandung 79,5 gram karbohidrat; 0,3 gram protein; 5 mg kalsium; 16 mg fosfor dan 26,9 mg kalium. Madu memiliki banyak manfaat, antara lain memberikan energi pada tubuh dan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Apakah Pasien Diabetes Boleh Konsumsi Gula Pasir Sebagai Pemanis?
Sedangkan kurma seberat 7 gram mengandung 20 kkal kalori; 5,3 gram karbohidrat; 0,14 mg natrium, 4 g gula dan 0,6 g serat. Kurma juga sama sekali tidak mengandung lemak, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi madu dalam jumlah sedang dapat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Mengejutkan bukan? Untuk lebih jelasnya yuk simak artikel ini.
Tanggal terbit: 31/08/2019 Terakhir diperbarui: 11/10/2020 Dilihat 30/03/2020 Waktu baca: 3 menit
Tentu kita sering mendengar bahwa penderita diabetes tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi makanan manis karena dapat menyebabkan gula darah naik. Tapi bisakah madu menjadi alternatif sehat pengganti gula dalam permen dan makanan ringan?
Kadar glukosa atau gula darah seseorang mengacu pada berapa banyak gula yang ada di dalam darah. Gula merupakan sumber energi utama bagi tubuh.
Benarkah Madu Aman Untuk Dikonsumsi Pengidap Diabetes?
Pankreas mengeluarkan insulin, yaitu hormon yang menjaga gula darah pada tingkat aman dengan memindahkan gula dalam aliran darah ke dalam sel.
Pada penderita diabetes, tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik atau tidak dapat memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup.
Sehingga penderita diabetes disarankan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula, karena gula yang tidak ditransfer ke dalam sel akan menumpuk di dalam darah dan menyebabkan komplikasi kesehatan lebih lanjut.
Tapi bagaimana dengan madu? Dilihat dari rasanya yang manis, tentu semua orang beranggapan bahwa madu mengandung kadar gula yang cukup tinggi.
Manfaat Minum Madu Untuk Kesehatan, Konsumsi Tiap Hari
Madu mentah adalah nektar bunga yang secara alami terurai menjadi gula sederhana yang disimpan lebah di sisirnya. Sarang madu menyebabkan nektar menguap, menghasilkan cairan kental dan manis yang kita kenal sebagai madu.
Madu, seperti jenis gula lainnya, merupakan sumber karbohidrat yang kaya. Sebagian besar karbohidrat tersebut berbentuk glukosa dan fruktosa yang merupakan gula sederhana. Namun berbeda dengan gula biasa seperti gula putih murni, madu mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat bermanfaat bagi tubuh.
Sebagian besar madu yang beredar di pasaran saat ini merupakan madu olahan yang tinggi gula dan telah kehilangan khasiat alaminya. Namun madu alami yang tetap mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan mampu memberikan manfaat tersendiri bahkan bagi penderita diabetes.
Para peneliti mengaitkan hal ini dengan indeks glikemik (GI) yang rendah dan kemampuannya untuk mengurangi penanda peradangan dan meningkatkan kadar kolesterol.
Dipercaya Mampu Tingkatkan Imun Tubuh Saat Puasa, Lantas Bolehkah Penderita Diabetes Konsumsi Madu?
Namun yang perlu Anda ingat adalah dokter tidak akan menyarankan Anda menjadikan madu sebagai satu-satunya taktik untuk mengelola diabetes seseorang. Pasalnya konsumsi madu tidak bisa menggantikan penggunaan obat-obatan atau pola hidup sehat.
Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi madu alami dapat meningkatkan kadar insulin dan menurunkan kadar gula darah.
Sebuah studi tahun 2004 meneliti efek madu dan gula terhadap kadar gula darah. Penelitian menemukan bahwa madu dapat meningkatkan kadar insulin.
Hal ini menjelaskan mengapa, meskipun kadar gula darah meningkat pada kedua kelompok, kadar gula darah pada kelompok madu lebih rendah dibandingkan kelompok gula.
Cara Memasak Yang Tepat Untuk Penderita Diabetes
Sebuah ulasan yang diterbitkan pada tahun 2017 juga meneliti hubungan antara madu dan glukosa darah pada penderita diabetes. Para penulis menemukan bahwa madu memiliki efek sebagai berikut:
Pada tahun 2012, sebuah penelitian yang melibatkan 50 penderita diabetes tipe 1 menemukan bahwa dibandingkan dengan sukrosa, madu cenderung tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
Tim peneliti menyimpulkan bahwa madu suatu hari nanti mungkin berperan dalam merawat sel beta pankreas, yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin.
Pada tahun 2018, tinjauan penelitian menyimpulkan bahwa madu mungkin berguna untuk mengobati diabetes tipe 2 karena mungkin memiliki efek hipoglikemik. Dengan kata lain, mengonsumsi madu dapat membantu menurunkan gula darah.
Apakah Pengidap Diabetes Boleh Mengonsumsi Madu? Ini Faktanya
Namun, para peneliti mengingatkan bahwa untuk memastikan efek ini dan menetapkan dosis yang berguna akan memerlukan lebih banyak penelitian pada manusia dan penelitian jangka panjang.
Meski madu diyakini memiliki berbagai manfaat bagi penderita diabetes, para peneliti mencatat bahwa peserta kelompok diabetes yang rutin mengonsumsi madu mengalami peningkatan hemoglobin A1c, yang menandakan peningkatan kadar glukosa darah dalam jangka panjang.
Tim editorial berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja sama dengan dokter dan profesional kesehatan dan menggunakan sumber terpercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Al-Waili NS. (2004). Madu alami menurunkan glukosa plasma, protein C-reaktif, homosistein dan lipid darah pada subjek sehat, penderita diabetes dan hiperlipidemia: dibandingkan dengan dekstrosa dan sukrosa. DOI: (https://doi.org/10.1089/109662004322984789)
Lawan Corona, Bolehkah Diabetesi Minum Jamu?
Aljohar HI, dkk. (2018). Penyaringan fisik dan kimia sampel tembaga yang tersedia di pasar Saudi: aspek penting dalam proses otentikasi dan penilaian kualitas. DOI: (https://doi.org/10.1016/j.jsps.2018.04.013)
Abdulrahman M, dkk. (2013). Efek dari
Konsumsi madu bagi penderita diabetes, buah yang boleh dimakan untuk penderita diabetes, buah yang tidak boleh dikonsumsi penderita diabetes, apakah penderita diabetes boleh konsumsi madu, madu boleh dikonsumsi penderita diabetes, makanan yang tidak boleh di konsumsi penderita diabetes, bolehkah penderita diabetes konsumsi madu, konsumsi madu untuk penderita diabetes, makanan yang tidak boleh dimakan penderita diabetes, makanan yang boleh dimakan oleh penderita diabetes, penderita diabetes boleh minum madu, buah yang boleh di konsumsi penderita diabetes